Halaman

Senin, 23 September 2013

7 Sunnah Rasulullah Yang Harus Dijaga


Cerdasnya orang yang beriman adalah, dia yang mampu mengolah hidupnya yang sesaat, yang sekejap untuk hidup yang panjang. Hidup bukan untuk hidup, tetapi hidup untuk Yang Maha Hidup. Hidup bukan untuk mati,tapi mati itulah untuk hidup.
Kita jangan takut mati, jangan mencari mati, jangan lupakan mati, tapi rindukan mati. Karena, mati adalah pintu berjumpa dengan Allah SWT.

Mati bukanlah cerita dalam akhir hidup,tapi mati adalah awal cerita sebenarnya, maka sambutlah kematian dengan penuh ketakwaan.

Hendaknya kita selalu menjaga tujuh sunnah Nabi setiap hari. Ketujuh sunnah Nabi SAW itu adalah:

1. Tahajjud

karena kemuliaan seorang mukmin terletak pada tahajjudnya.

2. Membaca Al-Qur’an sebelum terbit matahari

Alangkah baiknya sebelum mata melihat dunia, sebaiknya mata membaca Al-Qur’an terlebih dahulu dengan penuh pemahaman.

3. Jangan tinggalkan masjid terutama di waktu shubuh. Sebelum melangkah kemana pun langkahkan kaki ke masjid, karena masjid merupakan pusat keberkahan, bukan karena panggilan muadzin tetapi panggilan Allah yang mencari orang beriman untuk memakmurkan masjid Allah.

4, Jaga shalat Dhuha karena kunci rezeki terletak pada shalat dhuha.

5. Jaga sedekah setiap hari.

Allah menyukai orang yang suka bersedekah, dan malaikat Allah selalu mendoakan kepada orang yang bersedekahsetiap hari.

6. Jaga wudhu terus menerus karena Allah menyayangi hamba yang berwudhu. Kata khalifah Ali bin Abu Thalib, “Orang yang selalu berwudhu senantiasa ia akan merasa selalu shalat walau ia sedang tidak shalat, dan dijaga oleh malaikat dengan dua doa, ampuni dosa dan sayangi dia ya Allah”.

7. Amalkan istighfar setiap saat.

Dengan istighfar masalah yang terjadi karena dosa kita akan dijauhkan oleh Allah.

Dzikir, kata Arifin Ilham, adalah bukti syukur kita kepada Allah. Bila kita kurang bersyukur, maka kita kurang berdzikir pula, oleh karena itu setiap waktu harus selalu ada penghayatan dalam melaksanakan ibadah dan ibadah ajaran Islam lainnya.

“Dzikir merupakan makanan rohani yang paling bergizi,” katanya, dan dengan dzikir berbagai kejahatan seperti narkoba, KKN, dan lainnya dapat ditangkal sehingga jauhlah umat manusia dari sifat-sifat hewani yang berpangkal pada materialisme dan hedonisme..

SubhanALLAH...

ALLAHUMMA SHALI 'ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD WA 'ALA ALIHI SAYYIDINAA MUHAMMAD

Ya ALLAH, Kirimkan shalawat untuk kekasih kami, Penerang hati kami, kepada junjungan-Mu dan hamba-Mu yang membawa cahaya iman islam kepada kami, Rasulullah Muhammad SAW.

Ya ALLAH, bimbing kami agar kami senantiasa mampu mengikuti dan mencintai sunnah beliau, sehingga kami bisa bertemu dengan beliau di padang Mahsyar kelak. Aamiin"

Minggu, 22 September 2013

5 Pesan dari Tanah pada Manusia


Pesan ini mengingatkan kita bahwa kekayaan, jabatan, dan apapun yg kita miliki tidak akan berguna di dalam kubur. Oleh sebab itu jangan menyombongkan yg kita miliki. Karena kita semua akan mati. Perbanyaklah amal, dan sedekah karena itulah yg kita bawa sampai ke dalam kubur..

(1). Silahkan kalian manusia berjalan dipunggungku, tapi ingat nanti kalian pasti akan masuk ke perutku..

(2). Silahkan kalian makan apapun yg kalian suka, tapi ingat nanti kalian akan dimakan oleh belantung di dalam perutku..

(3). Silahkan kalian tertawa dipunggungku, tapi ingat nanti kalian akan menangis di dalam perutku..

(4). Silahkan kalian berbahagia dipunggungku, tapi ingat nanti kalian akan sedih ketika di dalam perutku..

(5). Silahkan kalian berbuat dosa sesuka kalian dipunggungku, tapi ingat nanti kalian akan di siksa ketika di dalam perutku..

YA ALLAH..
Bila ada hal yg menghalangi rahmat-Mu turun,
Tentulah itu sebab kebodnhan kami, Maafkan kami, Ampuni kami, Ya Rabb..
Mudahkan kami menjangkau cinta-Mu..
Mudahkan kami dalam meniti pertaubatan dari berupaya memperbaiki diri..
Dan wafatkanlah kami dalam keadaan Khunul Khotimah..

Aamiin Ya Rabbal'alamiin...

Sabtu, 14 September 2013

Membakar Iblis


Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Alhamdulillaah…..Segala Puji bagi Allah Tuhan Seru sekalian alam.Tuhan Yang Maha Rahman.Maha Rahim.. Shalawat serta salam senantiasa tercurah untuk kekasih Allah,Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi wassalam.

-----------------------------------------------------------------------------------
Rekreasi ilmiah ini dilakukan sekelompok siswi dan para guru wanita menuju salah satu desa untuk menyaksikan tempat-tempat bersejarah. Ketika bus yang dinaiki telah sampai, mereka melihat desa itu seakan terasing dari daerah lain, dan kelebihannya memang daerahnya terpencil dan penduduknya sedikit.

Para siswi dan guru mulai turun dari bus dan mulai menyaksikan situs-situs bersejarah. Mereka menulis sebagian yang mereka saksikan, dan pada awalnya mereka saling berkumpul satu dengan yang lainnya untuk menyaksikan pemandangan. Setelah beberapa jam para siswi tersebut masing-masing berpencar untuk mencari tempat yang menakjubkan, lalu berdiam di situ.

Ada satu siswi yang bersemangat sekali untuk menulis situs-situs itu dengan seksama. Tanpa terasa ia menjauh dari teman-temannya. Setelah beberapa lama para siswi dan para guru kembali menaiki bus. Karena kurangnya penataan, para guru mengira semua siswi telah menaiki bus.

Tetapi satu siswi tadi masih tertinggal di sana, dan teman-temannya telah meninggalkannya. Ketika waktu semakin sore, siswi tersebut kembali ke tempat semula. Tetapi ia lihat tempat itu telah sepi, tidak ada seorang pun selain dirinya.

Ia memanggil dengan sekuat suaranya tetapi tidak ada jawaban sama sekali. Akhirnya ia memutuskan untuk berjalan menuju desa terdekat dengan harapan ia mendapatkan sarana untuk dapat kembali ke kotanya.

Setelah melakukan perjalanan yang panjang sembari menangis tiba-tiba ia melihat gubuk terpencil. Ia pun mengetuk pintu. Ternyata yang keluar adalah pemuda yang usianya mendekati dua puluh tahun membukakan pintu untuknya. Pemuda itu terkejut dan berkata, “Engkau ini siapa?”

Ia menjawab, “Aku seorang siswi yang datang ke sini bersama dari sekolah. Tetapi mereka meninggalkanku sendirian, aku tidak tahu jalan pulang.”

“Sesungguhnya engkau berada di desa terasing. Sedangkan desa yang engkau kehendaki berada di arah utara, sedangkan engkau berada di arah selatan, sedangkan disana tidak ada seorang pun yan tinggal.”

Ia meminta siswi itu untuk masuk ke gubuknya dan bermalam di situ sampai masuk waktu pagi sehingga mudah untuk mencari transportasi menuju kotanya. Ia mempersilahkan si gadis untuk tidur di atas tempat tidurnya sedangkan ia sendiri akan tidur di atas tanah di sudut kamar.

Pemuda itu mengambil kain dan digantungkan pada tali sekeliling kamar tidur agar tertutup dari arah kamar lainnya. Si siswi pun merebahkan tubuhnya dengan rasa takut. Ia pun menyelimuti seluruh tubuhnya kecuali dua matanya yang mencoba memperhatikan apa yang dilakukan si pemuda.

Si pemuda sedang duduk di pojok kamar dengan buku di tangannya. Tiba-tiba ia meletakkan buku dan melihat ke lilin yang berada di depannya. Setelah itu ia meletakkan jempolnya di atas lilin selama sekitar lima belas menit sehingga membakarnya. Ia kemudian melakukan hal yang sama terhadap semua jemarinya.

Si gadis senantiasa mengawasinya. Ia menangis tertahan karna takut jika pemuda itu hendak berbuat sesuatu dan dikira ia mengikuti aliran sekte tertentu. Keduanya tidak dapat tidur sama sekali sampai pagi.

Kemudian paginya pemuda tersebut mengantarkan si gadis samapai ke rumahnya. Gadis tersebut menceritakan pengalamannya bersama pemuda tersebut kepada kedua orang tuanya. Tetapi si ayah tidak percaya terhadap cerita tersebut mengingat putrinya sedang sakit karna ketakutan dengan peristiwa yang dialaminya.

Si ayah pun pergi menemui pemuda tersebut dan mengaku sebgai musafir, dan memintanya untuk menunjukan jalan. Si ayah memperhatikan jemari si pemuda yang keduanya di perban. Si ayah bertanya tentang jemarinya.

Pemuda itu menjawab “Dua malam yang lalu telah datang kepadaku seorang gadis cantik. Ia tidur dirumahku. Sedangkan setan mengodaku. Aku khawatir terjerumus ke dalam dosa atau ke bodohan. Maka aku putuskan untuk membakar jemariku satu demi satu, agar syahwat setan ikut terbakar bersamanya sebelum Iblis memperdayaku. Hasrat untuk berbuat tidak senonoh terhadap si gadis lebih berat rasanya dari pada sakitnya jari saat terbakar.”

Ayah si gadis kagum dengan keteguhan pemuda tadi. Beliau pun mengundangnya ke rumah. Ia memutuskan untuk menikahkannya dengan putrinya, sedangkan si pemuda belum tahu bahwa calon istrinya tadi adalah si gadis cantik yang pernah bersamanya.

Setelah ia berhasil menghindari perbuatan haram bersama si gadis pada malam itu, maka diganti dengan keberuntungan memilikinya selama hidupnya.

"Tidaklah engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, kecuali Allah akan mengganti bagimu denga sesuatu yang lebih baik dari apa yang kamu tinggalkan."(HR. Ahmad )

Rabu, 11 September 2013

KUNCI SUKSES HIDUP



Ketika Kita bangun pagi dan merenungkan kunci sukses hidup :

Jendela kamar bilang = Lihat dunia di luar.

Langit langit kamar berpesan = Bercita - citalah setinggi mungkin.

Jam dinding berkata = Tiap detik itu berharga.

Cermin bilang = Berkacalah sebelum bertindak.

Kalender berbisik = Jangan menunda sampai besok.

Pintu berteriak = Dorong yang keras, pergi dan berusahalah.

TAPI TIBA - TIBA...
Lantai berbisik = Berlutut dan Berdoalah.
Karena kunci kesuksesan Kita harus dimulai dengan DOA.

- Jagalah dengan penuh keyakinan.
- Jalankanlah dengan ketajaman.
- Sempurnakan dengan kesetiaan.

Jumat, 06 September 2013

Keajaiban Kecil Setelah Sholat Dhuha


Bismillahir-Rahmaanir-Rahim … Dari Abu Darda’ ra, ia berkata bahwa Rasulullah saw bersabda: “Allah ta`ala berfirman: “Wahai anak Adam, shalatlah untuk-Ku empat rakaat dari awal hari, maka Aku akan mencukupi kebutuhanmu (ganjaran) pada sore harinya” (Shahih al-Jami: 4339).

Hai, cerita ini benar-benar terjadi padaku, tidak ada rekayasa apapun, aku masih tidak mempercayainya, tapi hal itu benar-benar terjadi, dan aku menganggapnya sebagai suatu ‘keajaiban kecil’. Aku tak perduli orang menanggapi ceritaku gimana, tapi bagiku itu tetap suatu keajaiban.

Ceritanya gini, aku punya usaha kos2an di Bandung. Lalu ada satu kamar yang aku ingin banget cepat terisi lagi, padahal kamar itu baru ditinggal penghuninya sekitar sebulanan.

Nah suatu hari, tepatnya hari Jum’at, aku melakukan shalat Dhuha di kamar itu sebanyak 12 raka’at. Sebelumnya, aku ga pernah mengerjakan sebanyak 12 raka’at. Kalau tidak dua raka’at biasanya aku shalat 4 raka’at.

Setelah selesai shalat dan berdoa, ga tau kenapa aku tiba2 merasa terharu dan gembira sekali, suatu perasaan yang ga pernah aku dapatkan sebelumnya. Kegembiraanku bersumber lebih pada rasa bersyukur bahwa aku masih diberi waktu untuk melaksanakan ibadah shalat tersebut.

Please jangan berpikir aku lebay, itu kondisi yang benar2 aku alami saat itu. (Dan perlu aku bilang sekali lagi aku belum pernah mengalami kondisi seperti itu sebelumnya).

Lalu aku berpikir tentang keluargaku yang sudah meninggal, apakah ada di antara mereka yang merasa menyesal telah membuang-buang waktu percuma saat mereka hidup; apakah mereka sempat melakukan ibadah shalat seperti yang baru saja aku lakukan atau tidak. Lalu perasaan sedih dan terharupun datang lagi. Begitulah. Yang jelas, pagi itu, perasaanku terasa aneh.

Setelah itu aku menjalani aktivitasku seperti biasa. Malam harinya, selepas shalat Maghrib, kakekku, yang rumahnya letaknya beberapa rumah di depan rumahku, teriak2 memanggil namaku. Aku keluar dengan perasaan bingung. Ternyata kakek membawa seorang pria yang sedang nyari kos-kosan.

Aku lalu mengajak pria itu untuk melihat-lihat kamar yang kosong (saat itu kebetulan ada dua kamar yang kosong). Dan pria itu memilih kamar dimana aku melakukan shalat Dhuha pada pagi harinya, dan ingin menempati kamar itu malam itu juga.
Subhanallah ..

Melihat apa yang sudah dipaparkan di atas, kejadian yang aku alami, sepertinya memperoleh ganjaran di sore hari ... hehehe … boleh percaya boleh tidak, it really happened to me.

... Semoga tulisan ini dapat membuka pintu hati kita yang telah lama terkunci ...

Kamis, 05 September 2013

Mengutuk Orang Muslim


Assalamu’alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh

Alhamdulillaah…..Segala Puji bagi Allah Tuhan Seru sekalian alam.Tuhan Yang Maha Rahman.Maha Rahim.. Shalawat serta salam senantiasa tercurah untuk kekasih Allah,Muhammad Rasulullah Shallahu 'alaihi wassalam.

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Yang dimaksudkan dengan mengutuk ialah mendoakan orang lain agar mendapat kecelakaan. Mengutuk adalah satu perbuatan yang terlarang kita lakukan sesama muslim. Sebagaimana yang ditegaskan oleh Rasulullah SAW. di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dari Ibnu Mas’ud:
” Mencaci orang Islam itu termasuk fasik dan membunuhnya termasuk kafir.”
Rasulullah SAW. bersabda: “Mengutuk seorang mukmin itu seperti membunuhnya.” [HR Jamaah selain Ibnu Majah, hadis riwayat Tsabit bin Adl-Dlahak]
Nabi SAW. bersabda: “Sesungguhnya seorang hamba bila melaknat seseorang niscaya laknat itu akan naik ke langit kemudian menutup pintu pintu langit di bawahnya, lalu turun ke bumi menutup pintu pintu yang lain, kemudian mengambil tangan kanan di tangan kirinya, apabila tidak memenuhi sasarannya, ia kembali kepada orang yang dilaknat dan jika tidak bisa ia akan kembali kepada orang yang melaknatnya.” [HR Abu Daud]
Rasulullah SAW. bersabda ” Tidaklah para pelaknat itu dapat jadi penolong dan saksi di hari kiamat.” [HR Muslim dan Abu Daud]
Rasulullah SAW. bersabda: “Tidak pantas seorang teman baik, mengutuk temannya” [HR Muslim dari Abu Hurairah]
Di dalam hadis yang diriwayatkan oleh Muslim, Rasulullah SAW. bersabda:
“Seorang mukmin bukanlah orang yang suka mencerca, bukan yang suka menjuluki, bukan yang suka berbuat keji, dan bukan juga orang yang suka membicarakan yang keji”.

Dari hadis hadis tersebut di atas telah diterangkan bahwa mengutuk orang mukmin itu termasuk perbuatan yang berdosa, karena kutukan dan laknat itu menjadi hak dan wewenang ALLAH SWT saja, dalam menghukum setiap hambanya. Sehingga kita dilarang mengutuk karena kegunaan kutukan itu mengharapkan supaya ALLAH SWT. mencabut semua nikmat yang telah diberikan kepada hamba tersebut baik nikmat lahir maupun nikmat batin, supaya dia (orang yang dilaknat) tidak memperoleh nikmat dan anugerahNya. Oleh karena itu Rasulullah SAW. melarang perbuatan itu, bahkan menganjurkan sebaliknya yaitu supaya saling mendoakan sesama muslim agar mendapat nikmat dan kurnia dari ALLAH SWT.

Rabu, 04 September 2013

Teruntuk Alm.Suamiku


"Tangan inilah yang mencari rezeki yang halal untuk kami, masuk ke mulut kami ... semoga Allah beri pahala untukmu wahai suami ku .."

Saat membasuh tubuh jenazah suaminya, iapun berkata...
" Tubuh inilah yang memberi pelukan kasih sayang padaku dan anak-anakku .., semoga Allah beri pahala berganda untukmu wahai suamiku ..."


Kemudian saat membasuh kaki jenazah suaminya, kembali ia berkata.. 
" Dengan kaki ini abang keluar mencari rezeki untuk kami, berjalan dan berdiri sepanjang hari semata-mata untuk mencari sesuap nasi, terima kasih suamiku ... semoga Allah memberimu kenikmatan hidup di akhirat dan pahala yang berlipat kali ganda .."

Selesai memandikan jenazah suaminya, si isteri mengecup sayu suaminya dan berkata .. 

"Terima kasih suamiku .. karena aku bahagia sepanjang menjadi isterimu dan terlalu bahagia .. dan terima kasih karena meninggalkan aku bersama permata hatimu yang persis dirimu .. dan aku sebagai seorang istri ridha akan kepergianmu karena kasih sayang Allah kepadamu ..."


Subhanallah ..
Indahnya saling mencintai karena Allah ..

Semoga Allah merahmati pasangan suami-istri , dan seluruh keluarga yang saling menyayangi dan mencintai karena Allah Ta'ala .. Aamin Allahu yaa Karim ..



Asma Nur Khalidah / Ade A.